FADHILAH BERPUASA

Ku Awali dengan Bismillah

"Barangsiapa berpuasa ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampunilah dosanya yang telah lalu". HR. Bukhari Muslim, Abu Dawud, An-Nasa'i, Ibnu Majah, dan Ahmad.

Fadhilah berpuasa sangat banyak dan sering kali kita mendengarkan dari petuah-petuah para Kyai ataupun Ustadz yang mengutip diberbagai macam kitab seputar Ramadhan.

Puasa mengandung beberapa faedah, seperti meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT., Meninggikan derajat, menghapus kesalahan (dosa), melemahkan syahwat, memperbanyak sedekah, menjaga lisan, menjauhkan diri dari perbuatan maksiat, dan senantiasa bersyukur kepada Allah SWT.

Tentang manfaat meninggikan derajat ini sesuai dengan Hadits Rasulullah Saw.

"Apabila Ramadhan tiba, di bukalah pintu-pintu syurga, dan di tutuplah pintu-pintu neraka, serta setan-setan di belenggu. HR. Bukhari, Muslim, Ahmad dan An-Nasa'i.

Maksud dari setan-setan yang di belenggu itu adalah supaya tidak menggoda umat manusia yang sedang beribadah. Terputus juga bisikan-bisikannya terhadap orang-orang yang berpuasa, karena mereka tidak bisa berharap agar orang yang sedang berpuasa itu terhasut oleh bisikannya untuk berbuat maksiat.

 Akan tetapi seringkali ditanyakan masalah "Kenapa setan di belenggu sedangkan ada saja manusia (yang sedang berpuasa) yang terkadang tidak bisa menahan godaan yang datang untuk dirinya?"

Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan itu adalah benar setan di belenggu, namun manusia tergoda bukan karena gangguan setan yang sudah di belenggu, akan tetapi karena tidak mampu mengendalikan hawa nafsunya ketika sedang berpuasa.

Faedah yang selain faedah-faedah yang tertulis di atas dalam berpuasa adalah di doakan ya orang yang sedang berpuasa itu oleh para malaikat.

Rasulullah Saw. Bersabda: "Sesungguhnya orang yang berpuasa itu di doakan oleh para malaikat". HR. At-Tirmidzi, dan Ahmad.

Imam At-Tirmidzi mengatakan bahwa hadits di atas adalah Hasan Shahih.

Rasulullah Saw. Bersabda: "Ramadhan sampai ramadhan adalah penghapus dosa antara keduanya, selama dosa-dosa besar dijauhi.

HR. Ahmad dalam Al-Musnad, dan Muslim no. 233.

Nikmat Berpuasa

Nikmat Berpuasa adalah ketika kita menyadari hikmah dibalik buka puasa pada waktu Maghrib telah masuk. Hikmah dibalik berbuka puasa adalah hilangnya dahaga karena nikmat Allah SWT. 

Dalam kehidupan sehari-hari sebelum kita berpuasa atau sebelum masuknya bulan puasa. Mulai dari pagi hari sampai malam hari kita biasanya memporaikan diri untuk makan makanan yang halal itu dalam tiga kali sehari, akan tetapi ketika di bulan puasa maka cukup hitungan porsi makan yang tiga kali sehari itu terbayar lunas oleh makanan yang dihidangkan di saat kita berbuka puasa, cukup satu piring dan segelas tanggung air mineral. Alhamdulillah segar dan kenyang pun sangat dirasakan bagi kita yang selalu bersyukur atas nikmat Allah SWT.

Malam hari di bulan ramadhan juga terhiasi oleh ramainya orang yang berbondong-bondong ke masjid, mushalla atau suro untuk melaksanakan sholat Sunnah tarawih secara berjamaah. Begitu disemarakannya bulan suci ini. Nikmat sholat tarawihnya pun tak bisa di ucapkan dengan kata-kata apabila kita ikhlas untuk melaksanakannya.

Namun hal negatif pun ada dalam sebagian masyarakat, ketika yang sholat Sunnah yang bukan fardhu ini sangat ramai jamaahnya, maka entah pada kemana mere ketika sholat fardhu yang 5 waktu sehari semalam itu? Kenapa tidak seramai seperti pelaksanaan sholat Sunnah tarawih. Yang sebelum memasuki bulan Ramadhan juga hanya pasukan inti saja yang berjamaah di masjid, mushalla atau suro. Arti pasukan inti adalah orang-orang yang rumahnya dekat dengan masjid, mushalla atau suro.

Semoga di bulan ramadhan ini kita terlatih untuk meningkatkan keimana kepada Allah, senantiasa sholat berjamaah walaupun di luar bulan ramadhan.

Wallahu A'lam Bishshawab

Semoga Bermanfaat!

Sekian...